Schumacher Bisa Datangkan Bencana bagi F1
Formula 1 musim 2010 menjadikan Michael Schumacher sebagai daya tarik utama, ini akan memberikan tekanan besar dan ketergantungan kepada pembalap legendaris Jerman itu.
Hal tersebut diungkap mantan bos Renault, Flavio Briatore, yang tersangkut skandal tabrakan di sengaja pada GP Singapura 2008 silam. Meski pengadilan Prancis telah membatalkan larangan berkecimpung seumur hidup di dunia balap mobil yang dijatuhkan FIA, Briatore tetap enggan kembali.
”Michael harus bekerja keras,” ujar Briatore hari Senin (1/2), kepada Rai Radio 1. “Kembalinya Schumi ke F1 mendatangkan semangat baru. Tetapi jika Schumacher ternyata tidak kompetitif, F1 akan mengalami bencana.”
Briatore, yang sempat memimpin Benetton di pertengahan 90an dimana Schumi memenangkan dua gelar pertamanya, mengaku tak yakin Schumacher masih memiliki sentuhan pada bidang yang telah ditinggalkannnya sejak 2006 itu.
“Bukan masalah usianya yang mencapai 41 tahun, yang menjadi masalah adalah tiga tahun absennya dari Formula 1,” ujar warganegara Italia itu.
Briatore sepertinya setuju dengan perlakuan media Italia yang menganggap Chumacher telah melakukan pengkhianatan dengan menyeberang dari Ferrari ke Mercedes.
“Schumacher bilang ingin kembali bersama Ferrari tetapi tidak ada kesempatan baginya. Kemudian muncul lah masalah pengkhianatan itu. Dia seperti juga yang lain, mengatakan sesuatu tetapi kemudian saat harus bertindak, ia hanya memikirkan kepentingannya sendiri,” lanjutnya.
Briatore memprediksi, Red Bull-Ferrari-McLaren-Mercedes adalah empat kandidat terkuat di musim 2010 ini. Ia juga mengatakan, sistem Grand Prix yang sudah lama digunakan ini “membosankan.













0 komentar:
Posting Komentar