Google Translate
Arabic Korean Japanese Chinese Simplified Russian Portuguese English French German Spain Italian Dutch

Sabtu, 27 Maret 2010

Ferguson Mulai Grogi

Manajer Manchester United (MU), Sir Alex Ferguson, mulai grogi menghadapi pekan-pekan akhir kompetisi Premier League 2009-10. Tidak seperti biasanya, dia mulai dihinggapi perasaan aneh.

Ferguson begitu kenyang pengalaman di Premier League. Bahkan, bersama MU, dia sudah memenangkannya 11 kali. Namun, untuk musim ini, dia begitu tegang menanti akhir kompetisi. Sebab, timnya di ambang pintu juara dan membuat rekor juara 19 kali, atau terbanyak dibanding klub lain. Selain itu, jika kembali juara, itu akan menjadi gelar keempat secara berturut-turut.

Meski sudah 36 tahun menjadi manajer, Fergie tak menyangkal kadang ada perasaan grogi dalam menghadapi tensi kompetisi yang makin tinggi. "Itulah pertandingan sepak bola yang membuat kita menjadi tegang. Itu aspek emosionalnya," kata Fergie.

"Bagi para manajer, kuncinya adalah kemenangan, kalah, atau seri. Anda harus berusaha selalu memenangkan pertandingan dan tak boleh kalah terlalu banyak. Jika itu yang terjadi, maka Anda akan kehilangan pekerjaan," terangnya.

"Tak ada seorang pun yang langsung bertanggung jawab terhadap hasil pertandingan kecuali manajer," tambahnya.

MU masih memimpin klasemen sementara dengan nilai 69. Mereka hanya unggul 1 poin dari Chelsea dan 2 poin dari Arsenal. Sementara kompetisi hanya tinggal 7 pertandingan. MU harus memenangkan semuanya jika ingin kembali juara. Sabtu (27/3/2010), MU akan bertandang ke kandang Bolton Wanderers. Ini akan menjadi pertarungan penting pertama dari sisa pertandingan.

"Kami harus memenangkan tujuh pertandingan sisa jika ingin juara. Jika kami mengalahkan Bolton, maka harus siap menang di pertandingan berikutnya dan berikutnya," tegasnya

0 komentar:

Posting Komentar

Followers

  © Design Templates 'sports' by fathony cah ponorogo 2010

Back to TOP